DIALOG HATI KECIL  

Posted by aries woyo

Pernahkah kita berpikir,
saat mulut tak mampu lagi bicara,
terkunci rapat atas kekusaannya-Nya,
saat tangan bersaksi atas perbuatan kita,
saat kaki bicara kemana saja di bawa melangkah,
saat mata berbicara di tempat mana saja dilabuhkan.
Saat semua yang tak bisa bicara menjadi lancar bicara.
Pernahkah itu semua singgah di benak kita???

Ketika manusia tak mengenal satu sama yang lainnya,
bahkan tak peduli keadaan diri sendiri, ada yang berjalan perlahan,
ada yang merangkak bahkan merayap dengan beban di pundak,
maukah kita berada pada bagian ini,
bahkan Nabi Muhammad SAW pun tak memberi Safa’atnya pada kita.

Kehausan yang tiada tara,
keletihan yang tak pernah terobati,
menanti giliran penghisaban dari Sang Maha Adil.

Hati kita bukan terbuat dari batu,
tapi seonggok daging yang lembut,
hanya perlu sentuhan halus.

Bahkan….
Batu yang keras pun bila ditetesi air terus menerus akhirnya akan hancur juga.
Apakah hati kita lebih keras dari batu???
Nau’udzubillaaah…..

This entry was posted on Rabu, 08 Oktober 2008 at 08.08 . You can follow any responses to this entry through the comments feed .

0 komentar

Posting Komentar